Disparbud Butur Gelar Pelatihan Seni Tari dan Musik Tradisional Tahun 2024
- June 4, 2024
- Posted by: Bidang IKP
- Categories: Berita, Berita Daerah, Berita OPD
Buranga Infokom News-Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Buton Utara menggelar Pelatihan Seni Tari dan Musik Tradisional Tahun 2024 bertempat di Hotel Wasilomata Kulisusu, Selasa, 4 Juni 2024.
Kegiatan pelatihan tersebut dibuka Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Dra. Muliana, M.Ap mewakili Bupati Buton Utara di ikuti 42 siswa berasal dari SMA/SMK se-Butur.
Dalam sambutannya, Muliana menjelaskan kegiatan pelatihan seperti ini merupakan upaya pemerintah daerah untuk mempromosikan dan melestarikan warisan kekayaan budaya daerah.
Seni Tari dan Musik Tradisional merupakan salah satu aspek penting dari warisan budaya daerah yang harus dijaga dan dilestarikan. Selain itu, Seni Tari dan Musik Tradisional bernilai penting dalam memperkaya dan memperkuat identitas budaya kita sebagai sebuah bangsa yang bermartabat. Pada kegiatan pelatihan ini, tidak hanya memberi kesempatan kepada generasi muda untuk mempelajari Seni Tradisional tetapi juga memastikan bahwa warisan budaya kita tetap hidup dan berkembang.
Penyelenggaraan kegiatan kesenian tradisional memiliki dampak yang luas bagi pembangunan sosial dan ekonomi masyarakat. Dengan mempertahankan dan mengembangkan Seni Tradisional, kita membuka peluang baru bagi para seniman dan pengrajin lokal untuk mengembangkan potensi mereka dan mendapatkan penghidupan yang lebih baik, jelasnya.
Menurutnya, melalui kegiatan kesenian ini akan dapat memperkuat nilai-nilai kebersamaan, kesabaran, dan keuletan yang menjadi bagian integral dari proses pembelajaran seni itu sendiri. Dengan memahami dan menghargai warisan kesenian tradisional, maka kita membangun pondasi yang kokoh untuk menjaga dan melestarikan kekayaan budaya kita dari generasi ke generasi.
Harapannya, kegiatan ini menjadi langkah konkret dalam memperkuat identitas budaya kita di tengah arus globalisasi yang semakin cepat. Seni Tari dan Musik Tradisional bukan hanya sekedar hiburan, tetapi juga cerminan dari kehidupan dan nilai-nilai masyarakat yang terus terjaga.
Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pelatihan ini, mulai dari panitia penyelenggara, instruktur, dan para peserta yang telah komitmen untuk belajar dan berkarya dalam Seni Tari dan Musik Tradisional.
Semoga pelatihan ini menjadi awal yang baik bagi perjalanan panjang dalam melestarikan dan mengembangkan warisan budaya kita yang begitu berharga ini, pungkasnya.
(Mc Kabupaten Buton Utara/Editor Rajab)